Hidayatullah.com– Ikatan Kekeluargaan Mahasiswa/Pelajar Indonesia Sulawesi Selatan (IKAMI SS) Cabang Depok mengadakan aksi sosial membagikan menu buka puasa gratis.
Kegiatan pada Sabtu, 6 Ramadhan 1437 (11/06/2016) ini bertema “Mempererat Ukhuwah dengan Berbagi Kebahagiaan di Bulan Ramadhan”.
Ketua IKAMI SS Cabang Depok, Fadhil Albab, mengatakan, diadakannya kegiatan ini bertujuan memotivasi umat Islam untuk lebih rajin dan istiqamah dalam berpuasa. Juga sebagai syiar dan pengabdian masyarakat.
“Karena kami mahasiswa, maka kami mengabdi dengan masyarakat,” katanya.
Menurut panitia, kegiatan ini akan berlangsung selama bulan Ramadhan setiap Sabtu dan Ahad.
“Acara kita sebenarnya simpel aja. Cuma bagi-bagi (menu) takjil,” ujar Eti Rahmawati selaku panitia konsumsi acara tersebut.
Sabtu itu, pembagian menu berbuka puasa gratis dilaksanakan di Jalan Raya Bogor.
“Jika dana memadai, kami juga akan membagikannya di tempat-tempat lain yang sering terkena macet. Sehingga (pengendara) yang belum sempat berbuka bisa mendapatkan bukaan gratis dari kami,” kata Eti.
![Di sela-sela aksi (kiri) dan saat pengemasan menu bukaan puasa. [Dok. IKAMI Sulsel]](https://hidayatullah.com/engine/files/2016/06/Mahasiswa-IKAMI-Sulsel-Bagi-bagi-Bukaan-Puasa-di-Depok-IST-2-1.jpg)
Eti juga mengatakan, untuk tahap awal mereka membagikan sekitar 50 porsi bukaan saja.
“Nanti kalau dana mencukupi, kami tambah lagi 100 porsi bukaan bahkan lebih,” ujar mahasiswa asal Sulawesi itu.
“Nah, aku sih pengen-nya mungkin ketika entar bagi-bagi (menu) takjil, sekalian bikin kotak dari kardus atau apa yang penting standar buat (galang) infaq. Nah, itu entar bisa buat tambah-tambah uang yang ada,” tambahnya.
Menurut Fadhil, ada beberapa tujuan lain kegiatan ini. Yaitu untuk meningkatkan rasa syukur kepada Allah Subhanahu Wata’ala atas semua kenikmatan.
“Serta (karena) masih diberikan kesempatan untuk menjalani ibadah puasa di tahun ini,” ujarnya.
Kedua, lanjutnya, untuk menambah rasa ingin mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu Wata’ala.
Kemudian, untuk mempererat tali silaturahim dalam keorganisasian maupun dalam bermasyarakat. “Keempat, meningkatkan rasa kepedulian antar sesama umat manusia,” pungkasnya.* Zainal, pegiat komunitas PENA Jabodebek