Hidayatullah.com–Mardani Ali Sera, Anggota DPR RI Fraksi PKS menganggap apa yang terjadi di Rohigya merupakan sebuah Darurat Krisis Kemanusiaan. Ia mengutuk kebijakan pengusiran dan pembantaian etnis Rohigya oleh Militer Burma di Desa Rakhine, Myanmar.
“Rohigya dalam kondisi Darurat Krisis Kemanusiaan,” kata Mardani, dalam rilisnya hari Jumat (01/09/2017).
Mardani meminta pemerintah dalam hal ini Presiden Jokowi untuk terus berperan lebih aktif lagi mendorong penyelesaian konflik Rohigya .
Ia menuturkan, Indonesia punya dua modal kenapa perlu berperan lebih aktif dalam krisis Rhohigya. Pertama, secara geografis Indonesia dan Myanmar tergabung dalam negara ASEAN. Kedua, Indonesia negara Muslim terbesar di dunia.
Baca: Doakan Rohingya, KH Arifin Ilham: Kebiadaban Myanmar untuk Menguji Keimanan
Lebih lanjut Mardani mengapresiasi Pemerintah Indonesia yang tengah mengembangkan pembangunan rumah sakit dan sekolah di Rakine pada bulan oktober mendatang. “Alhamdulillah, ini yang sudah lama kita tunggu,” ujarnya.*