Hidayatullah.com– Tak kurang dari 700 orang Muslim Palestina di Gaza memadati masjid untuk melaksanakan shalat gaib dan doa bersama, mendoakan korban gempa Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (07/08/2018).
Dalam kesempatan tersebut, seorang Imam Besar Masjid Raya Umar Kota Jabalia, Gaza Utara, mengimbau kepada seluruh warga Palestina di Gaza untuk mendoakan saudara mereka yang terkena musibah gempa bumi di NTB dan sekitarnya.
Baca: Tim Gabungan Evakuasi Masjid Kampung Mohammad Zohri yang Luluh Lantak
“Mereka sangat ingin sekali datang ke lokasi gempa Lombok, tapi apa daya wilayah Gaza masih diblokade dan masih dijajah sehingga hanya doa yang dapat mereka kirimkan,” ungkap Abdillah Onim aktivis kemanusiaan Indonesia For Palestina di fanspage pribadinya.
Menurutnya, inilah makna persahabatan dalam Islam yang diibaratkan anggota tubuh, satu sama lain saling merasakan jika ditimpa musibah.
“Tidak ada yang membedakan antara Arab dan non-Arab kecuali kadar ketaqwaan,” tutupnya.
Gempa di NTB terjadi pada Ahad (29/07/2018) berkekuatan 6,4 SR dan Ahad (05/08/2018) berkekuatan 7 SR.*/Anis