Hidayatullah.com—Lima belas orang, termasuk seorang anak lelaki berusia 7 tahun, ditemukan di dalam truk berpendingin di Vietnam ketika mereka berusaha melarikan diri dari daerah yang terdampak parah Covid-19, lapor media pemerintah hari Senin (13/9/2021). seperti dilansir AFP.
Vietnam telah memasuki gelombang keempat pandemi coronavirus yang sejak April dan puluhan juta orang diperintahkan tinggal di rumah, sementara sebagian besar perjalanan domestik dilarang.
Hari Ahad, polisi di Provinsi Binh Thuan menemukan 15 orang di dalam sebuah kendaraan yang memicu kecurigaan di pos pemeriksaan Covid-19 saat akan menunju wilayah utara, lapor koran online Phap Luat yang berbasis di Ho Chi Minh City.
“Polisi sangat terkejut melihat 15 orang di bagian belakang truk… Beberapa dari mereka berkeringat dan menunjukkan gejala sesak napas,” lapor koran itu, seraya menambahkan bahwa penumpang membawa sertifikat tes Covid-19 negatif.
Seorang penumpang mengatakan mereka sudah meminta pengemudi untuk mematikan pendingin udara karena terlalu dingin.
“Kami tahu risikonya besar dan sangat berbahaya berada di dalam truk berpendingin yang tertutup, tetapi kami menghadapi risiko yang lebih tinggi jika kami terinfeksi virus,” kata seorang pria, ayah si bocah berusia 7 tahun.
Menurut laporan Phap Luat , kelompok itu melakukan perjalanan puluhan kilometer di dalam truk tertutup tersebut dari Provinsi Dong Nai di bagian selatan, kawasan industri yang mencatat lebih dari 35.000 kasus Covid-19 dan 320 kematian.
Provinsi tersebut memberlakukan lockdown sejak awal Juli dan sejumlah rumah sakit darurat didirikan untuk merawat puluhan ribu pasien yang terinfeksi.
Orang-orang di dalam truk itu kabarnya berusaha pergi ke rumah mereka di Vietnam bagian tengah.
Vietnam telah menangguhkan semua lalu lintas jalan umum dan transportasi udara dari selatan, yang sejauh ini merupakan wilayah Vietnam yang paling parah terdampak Covid-19.
Sampai saat ini Vietnam mencatat lebih dari 610.000 kasus infeksi dengan lebih dari 11.400 kematian.*