Hidayatullah.com—Presiden Suriah, Bashar al-Assad telah melarang umat Islam melaksanakan shalat Jum’at. Setiap kerumunan massa yang terdapat di Suriah akan selalu dijadikan sasaran militer Bashar Al Assad. Demikian oleh-oleh Umar Mita, relawan dari Hilal Ahmar Society (HASI) menyampaikan fakta umat Islam di Suriah yang dinilai telah berulang kali dibantai ketika sedang melakukan shalat Jum’at oleh tentara Bashar.
“Hal ini membuat umat Islam Suriah tidak bisa melakukan shalat Jum’at karena ketakutan,” jelas lelaki yang baru kembali dari Suriah ini kepada hidayatullah.com, Selasa (11/12/2012).
Umar juga menceritakan pengalamannya selama 30 hari berada di Suriah. Di mana menurutnya, mMusim dingin telah membuat Suriah semakin mencekam.
“Air semua membeku dan pakaian-pakaian sudah tidak lagi mampu menahan dingin,” ujarnya dalam acara silahturahim Forum Indonesia Peduli Suriah di kantor Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII), Jakarta.
Umar juga mengingatkan bahwa Suriah dan Jalur Gaza ada masuk tanah Syam. Kedua-kedua berkaitan dan tidak bisa dipisahkan.*