Hidayatullah.com– Sebuah kapal tanker minyak terbakar di Teluk Aden setelah dihantam misil Houthi Yaman, kata operatornya.
Operator tanker Trafigura mengatakan kepada BBC bahwa hantaman misil menimbulkan kebakaran pada salah satu tangki di kapal dan peralatan pemadam kebakaran yang ada dipergunakan untuk mematikannya.
Kapal tanker itu memakai bendera Marshall Islands.
Pejabat Amerika Serikat mengatakan kepada mitra BBC di AS, CBS, bahwa tanker itu dihajar oleh sebuah rudal balistik anti-kapal dan sebuah kapal angkatan laut merespon sinyal darurat dari tanker itu.
Tidak ada korban yang dilaporkan, kata pejabat AS.
Militan Houthi mengatakan pihaknya menarget kapal Marlin Luanda pada Jumat malam (26/1/2024).
UK Maritime Trade Operations (UKMTO) mengatakan insiden terjadi 60 mil laut ke arah tenggara dari Aden.
UKMTO mengatakan sejumlah kapal perang berdatangan untuk memberikan bantuan kepada tanker itu, seraya menambahkan semua kru kapal selamat.
UKMTO memperingatkan kapal-kapal lain agar berhati-hati dan melaporkan apabila tampak aktivitas mencurigakan apapun.
Jubir militer Houthi Yaha Sarea mengatakan kelompoknya menggunakan sejumlah misil laut dan serangan hari Jumat itu dilakukan secara “langsung”.
Serangan itu menyusul insiden sebelumnya pada hari Jumat di mana UKMTO melaporkan ada ada dua misil jatuh ke laut dekat sebuah kapal yang sedang berlayar di sebelah barat daya Aden.*