Hidayatullah.com– Delapan orang, termasuk seorang polisi, dilarikan ke rumah sakit setelah bau misterius tercium di matkas besar dinas intelijen Swedia.
Sekitar 500 orang dievakuasi setelah para pekerja di sana melaporkan bau aneh.
Media setempat melaporkan insiden itu sebagai kebocoran gas phosgene di bagian atap gedung. Namun, tidak ada gas yang terdeteksi di dalam maupun di luar ruangan.
Phosgene dipergunakan dalam pembuatan plastik dan pestisida, dan menjadi penyebab kebanyakan kematian akibat bahan kimia pada masa Perang Dunia Pertama.
Petugas kedaruratan dikerahkan setelah ada panggilan dari markas dinas keamanan Swedia Sapo di Solna, tidak jauh dari pusat kota Stockholm, pada hari Jumat (23/2/2024) pukul 12:30 (11:30 GMT).
Akses jalan terdekat ditutup dan penghalang dipasang beberapa ratus meter jauhnya dari lokasi kejadian. Gedung itu sebagian dievakuasi.
Enam orang yang dibawa ke rumah sakit mengaku mengalami gangguan pernapasan dan dua lainnya berangkat sendiri ke rumah sakit.
Termasuk yang dibawa ke rumah sakit adalah polisi yang sempat mencium bau aneh ketika tiba di lokasi, kata pihak kepolisian seperti dilansir BBC.
Gambar-gambar yang diambil dari lokasi kejadian menampakkan polisi mengenakan masker gas, dan sebuah helikopter berputar-putar di sekitar area itu. Orang-orang yang berada di gedung terdekat diminta menutup jendela mereka.
Anak-anak sekolah dilarang keluar, kata seorang guru kepada kanal televisi TV4. Warga yang tinggal di daerah yang ditutup petugas dilarang memasuki rumah mereka.
Pada pukul 16:30 petugas kedaruratan menyudahi tugas mereka. Namun, bau itu masih misterius.*