Hidayatullah.com– Dayah Darul Quran Aceh menggelar kegiatan khataman Al-Qur’an yaitu membaca Al-Qur’an dari awal hingga akhir secara hafalan di dayah tersebut, Jalan Banda Aceh-Medan, Km 19,5 Gampong Tumbo Baru, Kecamatan Kuta Malaka, Aceh Besar.
Kegiatan yang diikuti oleh 280 santri dan 30 dewan guru itu berlangsung selama dua hari, yaitu 31 Agustus-1 September 2019.
Kepala Lembaga Ta’limul Quran Dayah Darul Quran Aceh Ustadz H Alfian Nikmat, Ahad (01/09/2019) mengatakan, khataman Al-Qur’an merupakan rutinitas yang dilaksanakan pada setiap bulannya di dayah tersebut.
Lazimnya pelaksanaan khataman Al-Qur’an dengan cara membacanya. Akan tetapi di Dayah Darul Quran Aceh ini para santri melakukannya dengan cara hafalan yang di mulai dari juz awal hingga selesai.
“Kegiatan ini memang rutinitas bulanan. Akan tetapi kali ini terasa istimewa dikarenakan bertepatan dengan malam tahun baru Islam 1441 H. Pelaksanaannya dimulai bada shalat maghrib dan berakhir pukul 00.30 WIB. Dan Alhamdulillah kita khataman 18 juz Al-Qur’an tadi malam. Mengingat hafalan para santri baru berkisar kurang lebih 15 juz,” ujar Alfian.
Peraih Juara 1 Tafsir Al-Quran Bahasa Inggris Tingkat Nasional di NTB itu menegaskan bahwa kegiatan rutin ini mendapat support yang sangat serius dari Direktur. Dimana di tengah aktivitas direktur yang sangat padat, ia selalu menyempatkan duduk bersama para santri dan dewan guru pada kegiatan khataman Al-Qur’an mulai dari awal sampai akhir.
Sementara itu, menurut Direktur Dayah Darul Quran Aceh Ustadz Hajarul Akbar Al Hafiz, kegiatan itu bertujuan antara lain untuk mengulang kembali seluruh hafalan Al-Qur’an yang telah dihafalkan oleh para santri. Sehingga, hafalan mereka pun akan semakin baik dan benar dan semakin lancar.
Ia berharap dengan kegiatan itu akan menjadi penyemangat dan motivasi para santri untuk terus menjaga dan mengamalkan isi kandungan Al-Qur’an di kehidupan mareka sehari-hari.
“Dayah Darul Quran Aceh menargetkan mulai Januari 2020, InshaAllah akan dilaksanakan khataman 30 juz Al-Qur’an pada setiap bulannya dengan durasi waktu mulai bada shalat maghrib hingga menjelang waktu shalat subuh.
Dengan demikian, kita berharap ke depannya generasi muda Aceh akan senantiasa hadir bersama Al-Qur’an dalam hidup dan kehidupannya. Selain itu juga akan semakin banyak lagi lahirnya hafizh dan hafizhah di bumi Aceh. Itulah cita-cita kita bersama dan semoga mendapatkan berkah,” jelas Hajarul Akbar.
Baca: Perdana, Anies Rayakan Malam Tahun Baru 1441H di Jakarta, Banjir Pujian
Hajarul Akbar juga mengajak masyarakat Aceh khususnya para milenial di manapun berada untuk bisa gabung dalam khataman Al-Qur’an tersebut pada setiap bulannya.
“Dan besar harapannya masyarakat umum bisa bergabung bersama-sma dalam kegiatan tersebut untuk mendapatkan keagungan Al-Qur’an yang cukup besar itu,” pungkasnya.* Kiriman Dayah Darul Quran Aceh