Hidayatullah.com–Ketua Persatuan Ulama Internasional Syeikh Yusuf Qaradhawi menjelaskan, ia belum berharap kepada Ikhwanul Muslimin di Mesir untuk berpartisipasi dalam pemilu parlemen yang dijadwalkan bulan ini. Demikian dilansir Islammemo.cc, Selasa (23/11).
Qaardhawi mengatakan, “Saya ingin agar Ikhwanul Muslimin tidak ikut berpartisipasi dalam pemilihan legislatif.”
Qaradhawi juga berharap agar Ikhwanul Muslimin lebih baik melakukan boikot saja, seperti yang dilakukan kekuatan nasional lainnya, jika tindakan pemerintah tidak memberikan kesempatan bagi kekuatan politik lainnya.
Ia menambahkan, “Tentu saja kita tidak membatasi Ikhwanul Muslimin untuk bekerja keras dalam meraih keinginan mereka di pemilu legislatif ini. Dan semoga mereka dapat menggunakan kesempatan pemilu ini untuk berinteraksi dengan rakyat.”
Ia juga mengatakan, meskipun di parlemen yang lalu Ikhwanul Muslimin hanyalah minoritas, namun tidak memungkinkan juga bagi Partai Nasional yang mayoritas untuk mencapai suatu kepentingan yang signifikan.
Qaradhawi meminta kepada siapa saja yang memiliki hak suara, agar memilih wakil yang benar-benar dianggap baik dalam urusan agama dan dunia. Selain itu, ia juga menekankan akan pentingnya pergi ke tempat-tempat pemilihan untuk memilih.
Akan tetapi imbauan Qaradhawi kepada Ikhwanul Muslimin ini tidak diterima oleh pemimpin-pemimpin jamaah Ikhwan. [sdz/ismm/hidayatullah.com]