Hidayatullah.com–Ratusan orang berkumpul di sebuah masjid di wilayah utara Afghanistan yang dikuasai Amerika Serikat, hari Ahad (9/1), guna menuntut pembebasan seorang ulama yang ditahan NATO.
Pemerintah setempat mengatakan, ratusan orang berkumpul di masjid terbesar di Kunduz untuk memprotes penangkapan Mullah Nurallah, yang menjadi target operasi pasukan asing.
Di Provinsi Kunduz, NATO mengatakan bahwa pasukannya bersama dengan tentara Aghanistan, menahan lima orang pada operasi militer yang dilakukan Ahad dini hari.
Namun, pemerintah Afghanistan menyangkal bahwa pasukan mereka ikut dalam operasi tersebut.
“(Operasi) itu dilakukan oleh Pasukan Khusus Amerika Serikat, dan jika terdapat anggota pasukan Afghanistan bersama mereka, maka kami tidak mengetahui hal tersebut,” kata Muhbub Sayedi, jurubicara gubernur Kunduz.
Warga setempat mengatakan, seorang bocah berusia 10 tahun ikut ditangkap oleh pasukan AS dan NATO.[di/wb/hidayatullah.com]