Hidayatullah.com–Aksi demonstrasi di Kairo dan di beberapa provinsi di Mesir masih terus berlanjut, meskipun pimpinan Dewan Tertinggi Militer telah menjanjikan pemindahan kekuasaan secara penuh pada pertengahan tahun depan serta pembentukan pemerintahan penyelamatan dalam beberapa hari ini.
Sementara itu, Al Ikhwan al Muslimun menyatakan bahwa mereka akan terus memantau komitmen Dewan Tertinggi Militer tersebut.
Ribuan demonstran yang berunjuk rasa kemarin, memutuskan untuk terus menduduki Lapangan Tahrir di Kairo, dan begitu juga beberapa kota lainnya seperti di Alexandria.
Para demonstran menilai bahwa pernyataan pimpinan Dewan Tertinggi Militer Muhammad Hussein Tantawi kemarin malam tidak memadai dan masih belum sesuai dengan yang diinginkan rakyat. Mereka juga menuduh Tantawi telah gagal dalam menjalankan transisi. Demikian dikutip Aljazeera.
Ratusan ribu orang telah berkumpul hari Selasa kemarin di Lapangan Tahrir, menuntut Dewan Tertinggi Militer agar mempercepat pemindahan kekuasaan kepada rakyat sipil. Mereka juga memprotes tindakan keamanan terhadap para demonstran yang menyebabkan puluhan orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka pada demonstrasi akhir pekan lalu.
Selain menjanjikan pemindahan kekuasaan dalam pengumumannya di televisi Mesir kemarin malam, Tantawi juga memutuskan bahwa pemilihan umum parlemen tetap akan dilaksanakan sesuai dengan jadwalnya, yaitu akhir bulan ini; dan pemilihan presiden sebelum akhir bulan Januari tahun depan.*