Hidayatullah.com–Tiga mahasiswa Amerika Serikat, yang ditangkap saat terjadi aksi demonstrasi di Kairo, dibebaskan pada hari Jum’at (25/11/2011) dan segera terbang kembali ke rumah mereka.
Pengadilan Mesir memerintahkan pembebasan mahasiswa Universitas Georgetown Derrick Sweeney (19), Luke Gates (21) dari Universitas Indiana dan Gregory Porter (19) dari Universitas Drexel. Pihak berwenang mengawal mereka ke bandara, di mana mereka menunggu pesawat yang akan memulangkannya.
Ketiganya ditangkap di atas gedung bangunan American University di Kairo, yang terletak dekat Lapangan Tahrir, pada Ahad pekan lalu. Pihak keamanan menuduh mereka melempari petugas dengan bom molotov.
Associated Press, Sabtu (26/11/2011) melaporkan, Luke Gates meninggalkan Kairo dengan menumpang pesawat menuju Frankfurt, Jerman, pada Sabtu pagi waktu setempat.
Theodore Simon, pengacara Gregory Porter, mengatakan bahwa kliennya juga telah meninggalkan Mesir.
Menurut keterangan ibu dari Derrick Sweeney, putranya juga akan meninggalkan Mesir lewat Jerman. dari Frankfurt penerbangan dilanjutkan ke Washington, lalu ke St. Louis. Keluarga Sweeney tinggal di Jefferson City, Missouri.
Pihak American University di Kairo akan membereskan barang-barang ketiga mahasiswa itu dan mengirimkannya ke Amerika. Demikian dikatakan Joy Sweeney.*