Hidayatullah.com—Sedikitnya 32 orang meninggal dunia akibat bom bunuh diri diledakkan di antara jamaah shalat Idul Adha di sebuah masjid di utara Afghanistan, lansir Euronews, Jumat (26/10/2012).
Sejumlah saksi mengatatakan bahwa pelaku mengenakan seragam polisi Afghanistan.
Sementara menurut laporan BBC, korban tewas dalam aksi bom tersebut sedikitnya 37 orang dan lebih dari 40 orang lainnya luka-luka. Serangan bom terjadi di depan masjid di Maymana, ibukota Provinsi Faryab.
Wartawan BBC di Kabul melaporkan, tidak jelas bagaimana pelaku bisa melewati setidaknya empat pos penjagaan polisi di sekitar lokasi.
Kepada kantor berita AFP, Wakil Gubernur Provinsi Faryab Abdul Satar Barez mengatakan bahwa pelaku bom bunuh diri itu menggunakan seragam polisi.
Tidak seperti kawasan selatan dan timur Afghanistan, wilayah Faryab yang terletak di utara sebenarnya relatif lebih aman.
Saat terjadi ledakan, di lokasi kejadian kabarnya hadir sejumlah pejabat provinsi dan kepala kepolisian setempat, tetapi mereka lolos dari maut.
Korban kebanyakan berasal dari warga sipil dan anggota kepolisian yang sedang bertugas.
Saksi mata dan pejabat setempat mengatakan, pelaku mendatangi masjid dan meledakkan jaket berisi bom yang dipakainya ketika shalat Idul Adha baru selesai.*