Hidayatullah.com—Turki mengabarkan akan membangun kembali masjid-masjid yang hancur karena serangan Israel tahun lalu di Gaza, masjid akan dibangun kembali dengan biaya total 4,5 juta dollar.
Direktorat Urusan Agama Turki mengumumkan pada Rabu (2/12/2015) bahwa Turki akan membangun kembali 9 masjid yang dihancurkan dalam serangan militer Israel dalam pemblokadean Jalur Gaza.
Wakil direktorat, chief Hasan Kamil Yilmaz mengatakan kepada Anadolu Agency (AA) bahwa total biaya proyek akan mencapai 4,5 juta dollar, dana sebesar 1,2 juta dollar sudah dicairkan.
Yilmaz selama berada di Gaza untuk memberi pengumuman tersebut, mengunjungi Rumah Sakit Persahabatan Turki-Palestina, yang dibangun oleh pemerintah Turki lebih dari dua tahun yang lalu dengan biaya total 34 juta dollar.
Yilmaz berada di kepala delegasi pejabat direktorat tiba pada pagi haridi Jalur Gaza hari Rabu lewat perbatasan utara Erez untuk kunjungan dua hari di daerah Palestina yang diblokade.
Menurut Menteri Agama Perwakafan Palestina, sebanyak 64 masjid dihancurkan oleh serangan Zionis Israel tahun lalu dan sementara 150 lainnya rusak sebagian.
Pada bulan Juli dan Agustus 2014 tentara Israel menghujani wilayah Jalur Gaza yang diblokade selama 7 minggu berturut-turut –lewat udara, darat, dan laut- dengan serangan roket api yang membendung Palestina.
Selain mengakibatkan terbunuhnya lebih dari 2.150 rakyat Palestina dan melukai ribuan lainnya, serangan tersebut juga meninggalkan kerusakan parah pada infrastruktur Gaza, yang mana masih banyak di antaranya belum dibangun kembali.
Bulan Mei 2015 lalu, ditemani dubes Turki untuk Otoritas Palestina, Mustafa Sarnch, Kepala Departemen Urusan Agama Turki Dr Mehmet Gormez, mengunjungi Jalur Gaza.
Görmez melihat masjid-masjid di Gaza yang hancur akibat agresi militer Zionis Israel di distrik Syujaiyah, timur kota Gaza.*