Hidayatullah.com—Iran hari Jumat (10/6/2016) mengeluarkan peringatan kepada para warganya yang berada di Turki, dengan mengatakan mereka harus mengikuti dengan seksama peringatan-peringan keamanan yang dibuat oleh aparat Turki.
Peringatan tersebut dirilis Teheran menyusul dua serangan bom mobil di Turki baru-baru ini. Satu ledakan terjadi di Istanbul pada Selasa (7/6/2016) dan satu lagi di Provinsi Mardin pada hari Rabu (8/6/2016).
Baca juga: Turis Rusia dan Eropa Menurun, Turki Harapkan Kedatangan Turis Iran
Dilansir kantor berita Dogan, rilis yang dikeluarkan Kedutaan Iran di Ankara mengatakankan wisatawan Iran dapat mengontak petugas-petugas di kantor perwakilan diplomatik yang ada di Istanbul, Ankara, Erzurum dan Trabzon. Rilis itu juga memperingatkan agar warga Iran menjauhi lokasi-lokasi keramaian di Turki.
Akibat ledakan bom hari Selasa lalu, sebelas orang meninggal dunia, enam di antaranya anggota kepolisian. Serangan di daerah Vezneciler, Istanbul itu sengaja menarget kendaraan milik kepolisian.
Baca berita sebelumnya: Kelompok Kurdi Pecahan PKK Mengaku Sebagai Pelaku Serangan Bom di Istanbul
Sehari kemudian, kantor kepolisian di distrik Madyat, Mardin juga mendapat serangan bom mobil. Akibatnya enam orang tewas, tiga di antaranya polisi. Serangan diklaim dilakukan oleh PKK, yang berdasarkan pernyataan kelompok bersenjata itu, dilakukan oleh seorang pria pelaku bom bunuh diri.*