Hidayatullah.com—Senat Amerika Serikat hari Rabu (1/2/2017) lewat pemungutan suara menetapkan Rex Tillerson sebagai menteri luar negeri yang baru, dengan empat senator Partai Demokrat bergabung bersama sejawatnya dari Republik menyokong bekas pengusaha itu.
Joe Machin, senator Partai Demokrat asal West Virginia yang mendukung Tillerson, berpendapat bekas CEO ExxonMobil itu akan memberikan “perspektif unik bagi Departemen Luar Negeri” dan memberikan “nasihat bijaksana dan saran obyektif kepada presiden dalam kebijakan luar negeri,” lansir Deutsche Welle.
Pengusaha minyak itu mendapatkan suara dukungan dari 56 senator dan 43 suara menentang.
Sebelumnya anggota-anggota Senat AS menyuarakan kekhawatiran mereka perihal tidak adanya pengalaman dalam urusan pemerintahan yang dimiliki Tillerson, serta catatan HAM-nya yang dinilai kurang bagus. Sebagian politisi Demokrat dan Republik khawatir terutama soal hubungan Tillerson dengan Moskow di masa lalu, terlebih menyusul laporan intelijen AS perihal interferensi Rusia dalam pemilu AS November 2016.
Tillerson dilantik dan mengucapkan sumpah jabatan hari Rabu kemarin di Oval Office, sementara Presiden Donald Trump dan Wapres Mike Pence berdiri di sampingnya.
“Dia meninggalkan pekerjaan yang sangat bagus demi [posisi] ini, saya kasih tahu kalian,” kata Trump saat seremonial pelantikan bekas pimpinan eksekutif salah satu perusahaan minyak terbesar di dunia itu.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Tidak lama setelah pengumuman pelantikan Tillerson itu, Menteri Luar Negeri Jerman yang baru Sigmar Gabriel mengatakan akan menemui sejawatnya tersebut di Washington pada hari Kamis (2/2/2017), lapor Deutsche Welle. Dia berharap Menlu AS yang baru itu akan menawarkan persahabatan dan kepercayaan kepadanya.*