Hidayatullah.com–Toys R Us Inc sedang bersiap-siap menghadapi kemungkinan likuidasi, jika negosiasinya dengan para kreditur tidak dapat membantunya keluar dari kebangkrutan. Demikian dikatakan oleh sumber yang familiar dengan masalah itu kepada Reuters hari Kamis (8/3/2018).
Perundingan-perundingan itu masih berlanjut dan belum ada keputusan yang diambil. Pihak perusahaan juga mempertimbangkan opsi lain, termasuk kemungkinan penjualan dalam kondisi bangkrut, kata sumber itu.
Toys R Us bulan Januari lalu mengatakan akan menutup seperlima tokonya yang berada di Amerika Serikat. Perusahaan berharap penjualan di musim libur akan memperbesar peluangnya dalam perundingan dengan kreditur di tengah kebangkrutan yang sedang dialaminya.
Selain di negara asalnya, Amerika Serikat, Toys R Us juga mengalami kesulitan di Inggris selama beberapa tahun belakangan. Akibatnya perusahaan melapor ke pihak berwenang dan mengatakan akan mem-PHK 3.000 pekerjanya.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Sebelumnya pada hari Kamis, Bloomberg melaporkan bahwa Toys R Us sedang bersiap-siap melikuidasi perusahaannya yang bangkrut di Amerika Serikat.*