Hidayatullah.com–Turki memutuskan untuk meningkatkan kehadiran diplomatiknya di Afghanistan dan akan segera membuka konsulat baru di negara itu, menurut pernyataan Kementrian Luar Negeri Afghanistan dikutip worldbulletin.net.
Dalam pernyataannya, kementerian mengatakan Duta Besar Oguzhan Ertugrul telah bertemu dengan Menteri Luar Negeri Afghanistan Salahuddin Rabbani serta kedua pihak telah mendiskusikan cara dan sarana untuk meningkatkan hubungan bilateral.
Baca: Baru Dilantik, Dubes Afghanistan Eratkan Hubungan dengan Turki
Ertugrul mengatakan Turki akan segera mendirikan konsulat di kota terbesar ketiga di negara itu, Herat, yang berbatasan dengan Iran, pernyataan itu mengatakan.
“Tuan Ertugrul menegaskan Afghanistan sebagai sahabat Turki, dan menginformasikan [pihak Afghanistan] mengenai kunjungan oleh Perdana Menteri [Binali Yildirim] ke Afghanistan,” katanya.
Pada awal bulan ini, kedua negara mengumumkan pembentukan sebuah komisi perdagangan bersama.
Baca: Mengikuti Amerika Serikat, Turki Pertahankan Militernya di Afghanistan
Juru bicara Dewan Dagang dan Industri Afghanistan (ACCI) Sayam Pasarlay mengatakan pada Anadolu Agency bahwa perdagangan bilateral antara kedua negara telah menyaksikan lonjakan yang signifikan dan sebuah konsulat baru di Herat akan semakin mendorong hal itu.
Pasarlay mengatakan Afghanistan ingin mengakhiri ketergantungannya pada Pakistan dan memperluas rute perdagangannya; dalam hal ini, negara itu melihat Turki sebagai pemain utama di sejumlah sektor, terutama konstruksi, obat-obatan, garmen dan peralatan rumah tangga.
Hubungan diplomatik Afghanistan dengan Turki sudah terjalin sejak dahulu. Negara itu mengakui Republik Turki pada tahun 1920an.*/Nashirul Haq AR