Hidayatullah.com–Pemerintah Palestina telah memuji dukungan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan untuk rakyat Palestina dan Kota Yerusalem (Baitul Maqdis) yang terjajah.
“Kami menghargai dukungan berkelanjutan Erdogan untuk Palestina di berbagai tingkat politik dan ekonomi,” kata pemerintah dalam sebuah pernyataan hari Selasa (04/12/2018) dikutip Anadolu Agency.
Pemerintah yang berbasis di Ramallah juga memuji pidato pemimpin Turki itu pada pertemuan The Standing Committee for Economic and Commercial Cooperation of the Organisation of Islamic Cooperation (COMCEC) di Istanbul pekan lalu.
Selama pertemuan, Erdogan memberi penghormatan pada pengorbanan orang-orang Palestina dalam membela Baitul Maqdis.
Presiden Turki itu mengatakan Turki akan “mencegah penjajah untuk mematikan lampu-lampu kota suci dengan mendorong warganya untuk berkunjung.”
“Palestina akan tetap selama ada Muslim dan orang-orang berdiri untuk keadilan dan kebebasan,” kata Erdogan.
Baca: Presiden Erdogan Mengutuk Keras Tragedi Kemanusiaan di Gaza
Baitul Maqdis tetap menjadi jantung dari Timur Tengah yang telah berlangsung selama beberapa dasawarsa, dimana warga Palestina berharap bahwa Yerusalem Timur bia kembali menjadi Ibu Kota Negara Palestina.
Penjajah ‘Israel’ telah menduduki Yerusalem Timur, di mana Masjid Al-Aqsha berada, selama Perang Timur Tengah 1967.
Penjajah secara resmi mencaplok seluruh kota pada tahun 1980, mengklaim sebagai ibu kota dalam sebuah langkah yang tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional.*