Hidayatullah.com–Sebuah sekolah di Negeria menerima botol-botol plastik kosong dari orangtua atau wali murid sebagai pembayaran uang sekolah anak-anak mereka.
Organisasi African Clean Up Initiative dan WeCyclers bekerja sama dengan Morit International School di Ajegunle, Lagos, dalam proyek Recycle Pay.
“Saya kesulitan membayar uang sekolah anak-anak. Terkadang saya hanya membayar setengah dulu, lalu melunasi sisanya. Namun sejak ada proyek ini, sampah plastik membuat saya mudah untuk membayar uang sekolah,” kata Sherifat Okunowo, salah satu orangtua murid.
Alexander Akhigbe, pendiri African Clean Up Initiative, mengatakan bisa jadi proyek yang digagasnya itu yang pertama di Afrika.
“… Orangtua atau wali murid boleh membayar uang sekolah dengan botol-botol plastik, bekas kemasan plastik atau juga karton (kardus),” kata Akhigbe kepada BBC Senin (10/6/2019).
“Ini merupakan salah satu cara kami memberi kembali kemasyarakat,” imbuhnya.
Jane Nkiruka Enyinnaya, orangtua murid, menilai inisiatif yang saat ini berjalan sangat baik.
“Kami membawa botol-botol itu lalu ditimbang dan jumlah botol yang kami bawa akan dihitung sebagai pembayaran uang sekolah anak kami,” paparnya.
Akhigbe mengatakan proyek itu sangat meringankan orangtua. “Mereka jadi membayar tepat waktu … kami sekarang bahkan mengumpulkan uang sekolah lebih cepat. Bagi saya ini merupakan win-win solution. Sekolah menang, anak-anak menang, orangtua menang, semua orang menang, semua yang terlibat menang,” kata Akhigbe.*