Hidayatullah.com—Mesir mengkonfirmasi kasus pertama coronavirus, yang juga diketahui sebagai infeksi pertama penyakit itu di Afrika. Pasien tersebut, yang bukan berasal dari Mesir, tidak menunjukkan gejala sakit.
Mesir hari Jumat (14/2/2020) mengkonfirmasi kasus coronavirus pertama, yang juga merupakan kasus pertama di Benua Afrika.
Dalam sebuah pernyataan bersama Kementerian Kesehatan dan Kementerian Penduduk Mesir mengatakan bahwa pasien bukan berasal dari Mesir. Kementerian tidak menyebutkan kewarganegaraan orang tersebut dan tidak juga menjelaskan pergi ke mana orang itu sebelum tiba di Mesir, lansir DW.
Pihak berwenang Mesir sudah memberitahukannya ke Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
WHO Mesir mengkonfirmasi kabar tersebut lewat Twitter.hari Sabtu (15/2/2020).
Sampai sekarang, menuurut informasi WHO, belum ada di Benua Afrika orang yang dites positf Covid-19.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Para pakar khawatir negara-negara yang sistem kesehatannya kurang bagus, seperti yang banyak terdapat di negara-negara Afrika atau Asia, akan kesulitan mengatasi wabah itu.*