Hidayatullah.com—Kegiatan vaksinasi polio dilanjutkan kembali di Aghanistan dan Pakistan, dua negara terakhir di dunia di mana polio masih menjadi endemi, menyusul kemunculan kembali sejumlah kasus penyakit yang dapat menimbulkan kecacatan itu.
Pandemi Covid-19 menangguhkan kegiatan vaksinasi di kedua negara itu pada bulan Maret, dan sekarang kasus polio terkonfirmasi di Afghanistan mencapai 34 dan 63 di Pakistan. Kasus-kasus baru itu muncul di daerah-daerah yang sebelumnya dinyatakan bebas polio.
Menurut Kementerian Kesehatan Afghanistan, kebanyakan kasus baru tahun ini tercatat di provinsi bagian selatan. “Terjadi lonjakan,” kata Akmal Samsour, jubir kementerian.
“Penyebabnya adalah kami tidak melakukan kampanye vaksinasi dari pintu ke pintu selama tiga bulan terakhir, karena kementerian khawatir sukarelawan yang melakukan vaksinasi ke anak-anak kemungkinan akan membantu penyebaran virus [Covid-19],” kata Samsour, seperti dilansir The Guardian Rabu (12/8/2020).
Setelah vaksinasi terhadap sekitar 50 juta anak ditangguhkan karena pandemi Covid-19, pada bulan Juli program itu dimulai kembali di tiga provinsi di Afghanistan. Kampanye kedua yang akan mencakup hampir setengah dari wilayah negeri itu akan digelar nanti pada bulan ini.
Di Pakistan, putaran pertama vaksinasi dimulai pada akhir Juli dengan menjangkau sekitar 780.000 anak. Kampanye nasional vaksinasi polio di Pakistan akan dilakukan pada bulan ini.
Pihak berwenang Pakistan mengatakan tiga hari kampanye akan dilakukan di sebagian besar wilayah distrik, ditambah kampanye lima hari di wilayah Karachi, Peshawar, Khyber dan Quetta.*