Hidayatullah.com– Stres diyakini menjadi penyebab seorang remaja 16 tahun yang mencoba bunuh diri dengan cara ingin melompat dari flyover di KM 46 Jalan Tol Kuala Lumpur -Karak Berjaya Hills Bukit Tinggi, Bentong hari Selasa. Namun remaja itu akhirnya berhasil diselamatkan aparat keamanan dari Bukit Tinggi, Sersan Mayor Maznan Omar dengan cara menarik kembali gadis itu sambil dibantu aparat keamanan lain.
Kapolsek Pahang Datuk Seri Abd Jalil Hassan mengatakan bangga dengan aksi heroik aparatnya. “Bagi saya, aksi Kapolres merupakan peristiwa yang membuat bangga kontingen Pahang,” ucapnya dikutip Harian Metro, Malaysia dalam jumpa pers usai Serah Terima 40 Kendaraan Kontingen Pahang di Kuantan, di Alor Akar, hari Rabu.

Pada hari Selasa, sebuah video viral menunjukkan seorang remaja berusia 16 tahun yang mencoba melompat dari jembatan layang di Kilometer 46 dari Jalan Raya Kuala Lumpur-Karak, Bukit Tinggi. Namun aksi nekat ini gagal setelah remaja itu keburu diselamatkan aparat.
Remaja itu pertama kali ditemukan Dinas Pekerjaan Umum, Transportasi dan Kesehatan Pahang, Datuk Seri Norol Azali Sulaiman yang saat itu berada di lokasi.
https://www.instagram.com/p/CMj_CNbHZNj/?igshid=1s269h99bqeve
Video berdurasi 15 detik tersebut menunjukkan petugas polisi menyelamatkan remaja tersebut, sebelum ditenangkan oleh Norol Azali.
Abd Jalil mengatakan kasus itu tengah diselidiki berdasarkan Bagian 309 KUHP dan remaja itu dibawa ke rumah sakit terdekat untuk perawatan lebih lanjut. Ia menyarankan remaja yang sedang mengalami depresi itu dirujuk ke dokter spesialis.
“Kami tidak ingin kasus seperti ini terjadi lagi, jadi remaja dengan tanda-tanda depresi silakan berkonsultasi dengan spesialis tertentu, “kata Abdul Jalil. “Setidaknya mereka bisa menenangkan pikiran dan tidak bertindak membahayakan diri sendiri seperti mencoba bunuh diri,” ujarnya.
Kasus ini setidaknya bisa menjadi perhatian para orang tua agar tidak membiasakan anak mereka berlebihan menggunakan gadget, apalagi (hanya) untuk games.*