Hidayatullah.com—Facebook menutup sejumlah jaringan akun di Ethiopia yang disebutnya berkaitan dengan dinas keamanan siber negara Afrika itu, dengan alasan memuat dan menyebarkan informasi palsu dan menyesatkan.
Information Network and Security Agency didirikan dan pernah dipimpin oleh Abiy Ahmed, perdana menteri Ethiopia saat ini.
Keputusan untuk menghapus akun-akun tersebut dilakukan Facebook lima hari menjelang pemilihan umum digelar di Ethiopia.
Facebook mengatakan sejumlah laman dan grup yang ditutupnya merupakan bagian dari sebuah jaringan yang fokus menggarap berita nasional dan isu-isu kekinian.
Akun-akun itu, kata Facebook, dipakai untuk menyebarkan konten yang menyesatkan publik, mengkritik dan menggempur partai-partai oposisi pemerintah pimpinan PM Abiy Ahmed.*