Hidayatullah.com–“Saya baru saja dites positif Covid,” kata mantan presiden Amerika Serikat Barack Obama, 60, di Twitter hari Ahad (13/3/2022).
“Tenggorokan saya gatal selama beberapa hari, tetapi selain dari itu saya merasa baik-baik saja. Michelle dan saya bersyukur telah divaksinasi dan mendapatkan suntikan booster, dan dia dites negatif. Ini adalah pengingat untuk divaksinasi jika Anda belum melakukannya, bahkan saat jumlah kasus menurun,” cuit Obama seperti dilansir The Guardian.
Keluarga Obama memiliki rumah di Washington DC, Massachusetts dan Hawaii, semuanya adalah wilayah AS yang lebih dari 70% populasinya yang layak sudah divaksinasi.
Bulan Agustus tahun lalu, Obama terpaksa menyederhanakan perayaan hari ulang tahunnya yang ke-60 yang rencananya digelar di Martha’s Vineyard, sebuah pulau eksklusif di lepas pantai Massachusetts, di tengah kritik karena merencanakan acara pesta besar pada saat kasus infeksi coronavirus melonjak.
Menurut Johns Hopkins University, angka kematian Covid-19 di AS sejak awal pandemi sampai hari Ahad kemarin mencapai sedikit di atas 967.000 dari hampir 79,5 juta kasus infeksi.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), 77% orang yang layak vaksinasi sudah menerima sedikitnya satu kali suntikan. Sebanyak 65% sudah divaksinasi lengkap dan 44% sudah memperoleh suntikan booster.
Keengganan untuk vaksinasi dan penolakan terhadap kebijakan lain berkaitan dengan Covid-19 lebih tinggi di wilayah negara bagian yang dipimpin oleh politisi Partai Republik.*