Hidayatullah.com — Menteri Olahraga Prancis, Amelie Oudea-Castera telah memuji manajemen dan penyelenggaraan Piala Dunia Qatar 2022. Menurutnya, penyelenggaraan turnamen sepak bola internasional itu “mengesankan” usai timnas negaranya melaju ke semifinal.
“Kami tidak melupakan kata-kata Yang Mulia Emir (Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani) ketika dia berkata: “Halo semuanya,” kata Oudea-Castera pada Ahad, seperti dilansir Qatar News Agency.
“Kita harus angkat topi kepada Negara Qatar atas caranya menyelenggarakan acara global ini,” tambah menteri olahraga Prancis yang menjabat sejak Mei 2022.
Sementara Presiden Prancis, Emmanuel Macron, berpendapat bahwa “kita tidak boleh mempolitisasi olahraga,” mengatakan akan pergi ke Qatar untuk menonton laga Prancis melawan Maroko di semifinal.
Pada tahun 2018, Macron melakukan perjalanan ke Rusia untuk menyaksikan pertandingan semifinal negaranya melawan Belgia, dan kemudian menghadiri acara penobatan turnamen tersebut setelah memenangkan pertandingan final melawan Kroasia 4-2.
Qatar menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA dari 20 November hingga 18 Desember. Selama penyelenggaraan acara internasional ini, Qatar tetap berpegang teguh pada pendirian seperti melarang minuman keras di stadion dan melarang LGBT.
Bahkan, Qatar melakukan berbagai upaya untuk memperkenalkan Islam dan budaya Arab kepada para penggemar sepak bola yang datang ke negara mereka dengan keramahan dan cara kreatif. Hal ini lantas membuat banyak dari mereka yang tertarik Islam, sampai-sampai ada yang menjadi mualaf.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Zaman Revolusi Media | Media lemah, da’wah lemah, ummat ikut lemah. Media kuat, da’wah kuat dan ummat ikut kuat
Langkah Nyata | Waqafkan sebagian harta kita untuk media, demi menjernihkan akal dan hati manusia
Yuk Ikut.. Waqaf Dakwah Media
Rekening Waqaf Media Hidayatullah:
BCA 128072.0000 Yayasan Baitul Maal Hidayatullah
BSI (Kode 451) 717.8181.879 Dompet Dakwah Media