Hidayatullah.com–Jangan takut melihat hancurnya dunia. Maraknya pornografi dan penjajahan dunia Islam semua itu bukan masalah besar bagi orang yang yakin pada Allah Subhanahu Wata’ala. Hal itu disampaikan oleh Yusuf Mansur pendiri Pondok Pesantren Tahfidz Daarul Quran Cipondoh Tangerang yang juga pendiri Wisata Hati dalam kegiatan Milad Arrahman Qur’anic Learning Center (AQL) di bogor Jawa Barat, (17/11/2012). Dalam kesempatan itu, ia berkali-kali mengingatkan pentingnya tauhid bagi anak-anak.
“Tauhid anak-anak kita tidak akan benar jika tauhid orangtuanya tidak benar,” ujarnya.
Yusuf Mansur juga mengingatkan agar umat Islam meninggalkan syirik, bid’ah dan khurafat. Berhenti meminta rizki dan perlindungan kepada selain Allah Subhanahu Wata’ala.
“Orang-orang yang meminta rizki kepada kuburan, tempat-tempat keramat adalah orang yang tidak bersyukur, ” jelasnya.
“Tauhid mereka rusak dan selamanya hidup mereka tidak tenang, inilah seburuk buruknya bencana,” tambahnya lagi.
Yusuf juga berbagai ragam cerita inspiratif dalam tausyiahnya di acara ini. Baginya masalah bangsa ini tidak selesai karena mereka menjauhkan kehidupan masyarakat dari Al-Qur’an itu sendiri.*