Hidayatullah.com– Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) bersama Bank Indonesia Bangka Belitung mengadakan Seminar Internasional Halal bertema “Toward Bangka Belitung as the World Class Destination for Halal Tourism” di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Bangka Belitung, Kota Pangkal Pinang.
Ketua MUI Bangka Belitung, Dr Zayadi Hamzah dalam sambutannya mengucupkan rasa terima kasihnya kepada MUI pusat karena telah mempercayai Babel sebagai tuan rumah KUII VII.
“Kepada MUI Pusat kami menyampaikan terima kasih sudah dipercayakan sebagai tuan rumah Kongres Umat Islam dan seminar internasional ini,” ujar Zayadi Hamzah, Rabu (26/02/2020).
Baca: Minta Diundang, MUI Tak Penuhi Permintaan Amerika ‘Ikut’ di Acara Kongres Umat Islam
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Babel yang memberikan banyak kontribusi dalam kegiatan ini. Begitu juga dengan Bank Indonesia yang menyipkan berbagai fasilitas.
“Kepedulian Pak Gubernur terhadap keagamaan patut diapresiasikan. Selain itu kami juga ucapkan terima kasih kepada BI memberikan fasilitas dan bantuan kepada MUI, serta kepada semua pihak yang berkaitan dengan acara kongres ini,” jelas Zayadi.
Kegiatan ini pun sebagai satu upaya untuk mewujudkan dan mendorong Bangka Belitung menjadi destinasi wisata halal atau halal tourism.
Direktur LPPOM MUI Lukmanul Hakim mendukung kegiatan ini dan Babel menjadi lingkup industri halal.
“Perkembangan halal di dunia, sangat luar biasa. Kita negara dengan mayoritas Muslim tapi belum terlalu aktif peran dalam perdagangan halal. Indonesia dalam Islamic Economy belum masuk top ten tetapi masih di urutan 15,” ungkap Lukmanul.
Ia berharap Indonesia bisa lebih meningkatkan industri halal secara internasional baik dari segi makanan, pakaian, finansial, kosmetik, travel, dan lain-lainnya.
Agenda lainnya pada acara ini ada penyerahan penghargaan kepada pemenang lomba Olimpiade Halal secara internasional dan pelaku usaha Halal Award.
Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) ke-7 diselenggarakan pada 26-29 Februari 2020 di Bangka Belitung. Acara yang digagas Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini dihadiri tidak kurang 800 peserta. Terdiri dari pengurus MUI Pusat hingga daerah, ormas-ormas Islam, perguruan tinggi, pondok pesantren, dan pemangku kebijakan lainnya.* Azim Arrasyid
Laporan ini terlaksana atas kerjasama Dompet Dakwah Media