Hidayatullah.com– Aksi Bela Palestina yang diadakan oleh MUI, Ahad (17/12/2017), telah membuat lautan manusia yang hampir menutupi seluruh Lapangan Medan Merdeka Monas, Jakarta.
Pantauan hidayatullah.com, massa pada Aksi Bela Palestina ini diperkirakan mencapai sejuta hingga pagi jam 9 lewat dan terus bertambah.
Dengan massa sebanyak itu, pastinya membutuhkan logistik yang banyak. Alhamdulillah, semenjak aksi-aksi sebelumnya, massa tidak kekurangan logistik. Kenapa? Jawabannya tentu salah satunya karena banyaknya dermawan yang menginfakkan hartanya untuk aksi-aksi seperti ini.
Seperti Maharani Peduli. Komunitas yang terbentuk semenjak Aksi 212 tahun lalu (2 Desember 2016) ini sering melakukan aksi kemanusiaan dengan membuka dapur logistik.
Maharani Peduli adalah komunitas perkumpulan chef (koki/juru masak) Muslim profesional dan para dermawan Muslim yang meluangkan waktu dan menginfakkan hartanya untuk mendukung aksi ini. Mereka menyediakan konsumsi gratis bagi peserta aksi.
Anggotanya pun berasal dari seluruh penjuru Indonesia.
Dari mana mereka dapat dana? Ibu Maidah atau yang lebih dikenal dengan Ibu Maharani Hasan selaku ketua komunitas itu menjelaskannya.
“Kita bentuk komunitas ini untuk aksi, Mas, dan kita fokus di bagian logistik. Dana-dana kita berasal dari anggota komunitas kita sendiri. Ada yang nyumbang Rp. 20.000 – Rp 50.000, bahkan sampai jutaan (rupiah),” tuturnya ditemui hidayatullah.com Ahad pagi ini di salah satu sisi lokasi aksi.
Saat ditanya kenapa memilih bagian logistik, Ibu Maidah menjawab, “Rasulullah, kan, paling suka sedekah makanan. Jadi kita buka dapur logistik ini.”* Bilal Tadzkir