IBNU MALIK, ulama nahwu memiliki semangat yang cukup tinggi dalam mencari ilmu. Hal ini tercermin dari kesungguhan beliau menghafal ilmu meskipun ajal hendak menjemput. Dimana beliau sempat menghafal delapan bait ilmu, di hari wafatnya beliau. Di saat beliau sedang sakit keras, putranya membantu mendiktekan bait tersebut (Nafh At Thayib, 2/222, 229).
Kitab Alfiyah yang mengandung seribu bait yang memuat kaidah ilmu nahwu dan sharf merupakan salah satu karya Imam Ibnu Malik. Kitab itu kini menjadi salah satu referensi induk dalam bidang nahwu. Kitab itu pun digunakan di ratusan atau bahkan mungkin ribuan pesantren di dunia Islam. Kesungguhan Ibnu Malik dalam mencari ilmu memudahkan para pencari ilmu setelah beliau menghafal kaidah-kaidah bahasa Arab. Rahimahullah Ta’ala.