Hidayatullah.com–Uni Emirat Arab, Qatar, dan Bahrain melarang pemutaran film Noah karena dianggap melanggar ajaran agama Islam dengan menggambarkan sosok nabi.
“Ada adegan yang bertentangan dengan Islam dan Alkitab, jadi kami memutuskan untuk tidak memutar film tersebut,” kata Juma Al-Leem dari National Media Centre Uni Emirat Arab.
Film yang disutradarai Darren Aronofsky ini menampilkan aktor Russel Crowe sebagai Nabi Nuh atau Noah.
Paramount Pictures menyebutkan filmnya sebagai sesuatu yang “artistik”.
“Menghormati agama-agama tersebut sangat penting, karenanya tidak memutar film itu,” kata Al-Leem kepada AP, disiarkan BBC, Jumat (14/3/2014).
Dalam pernyataan terpisah dari Al-Azhar di Mesir, juga menyatakan keberatan dengan film tersebut karena melanggar hukum Islam dan bisa “memprovokasi perasaan orang-orang yang beriman.”
Film yang diperkirakan telah menelan biaya lebih dari $ 125 juta atau £ 78m, telah menimbulkan reaksi negatif setelah pemutaran perdananya di seluruh negara bagian Amerika Serikat.*