Hidayatullah.com– Kapal yang dulu biasa dipakai pendiri negara Turki modern Mustafa Kemal Atatürk menikmati pemandangan sekarang dipugar dan dijadikan obyek kunjungan wisata di Çanakkale Naval Museum.
Kapal M/G Acar dulu biasa digunakan untuk membawa Atatürk dari Savarona Yacht, yang dikenal sebagai kapal pesiarnya Atatürk, ke Istana Dolmabahçe Palace di Istanbul.
Ruangan di dalam kapal tempat Atatürk makan dan kabin ruang istirahatnya sekarang dapat dilihat oleh pengunjung museum.
Dibuat di Jerman pada 1936-1937, kapal itu dimasukkan ke dalam daftar inventaris Çanakkale Naval Museum pada 2017, setelah dipakai dalam berbagai misi diplomatik di Bosphorus.
Setelah menjalani proses peremajaan selama sembilan bulan, kapal sepanjang 27,5 meter lebar 5 meter dan berbobot 65 ton itu diresmikan sebagai benda museum pada April 2018.
“Ketika Atatürk sedang dalam masa pemulihan dari sakitnya di Savarona di masa akhir hidupnya, dia dipindahkan ke Istana Dolmabahçe dengan kapal Acar. Dengan kata lain, kapal ini merupakan tempat Atatürk terakhir yang menghubungkannya dengan laut, karena itu kapal ini sangat berarti bagi kami,” kata Kolonel Serhan Aras, salah satu direktur Çanakkale Naval Museum, seperti dilansir Hurriyet Daily News (16/3/2024).
Setelah kematian Atatürk, kapal M/G Acar berfungsi sebagai kendaraan laut resmi negara Turki. Setelah dipensiunkan, kapal itu diberikan kepada Naval War College dan menjalani restorasi dan perbaikan pada tahun 2000. Pada 25 Juli 2001 kapal itu diluncurkan oleh Semra Sezer, istri dari presiden Turki ke-10 Ahmet Necdet Sezer, dalam sebuah seremoni di Istanbul Shipyard Command.
Kapal itu kemudian dipindahkan ke Çanakkale lewat laut pada 15 Juni 2017, kemudian diangkat ke darat dan ditempatkan di halaman bagian depan Çanakkale Naval Museum Command pada 3 Juli 2017, dan ditempatkan di atas alasnya, di mana ia berada saat ini.*