Hidayatullah.com—Ketua Majelis Pengajian Tasauf, Tauhid dan Fiqh (Tastafi) Banda Aceh, Tgk H. Umar Rafsanjani, Lc, MA meraih penghargaan katagori “Tokoh Agama” dari GM Hermes Palace. Penghargaan disampaikan di acara Customer Gathering “Hermes Palace Banda Aceh Ata Geutanyoe” pada Selasa malam, 18 Oktober 2022.
Plakat penghargaan diserahkan langsung oleh General Manager Hermes Palace Banda Aceh, Budi Syaiful. Dalam kata sambutan, Budi menuturkan, kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi kepada mitra dan pelanggan setia kami yang telah bekerja sama dan membina hubungan baik selama ini.
Tgk Umar Rafsanjani kurang paham mengenai kriteria yang membuatnya dimasukkan penghargaan. Namun ia menilai, mungkin saja karena peran Tastafi di masa pandemi.
Menurutnya, ketika dunia dilanda pandemi wabah Covid-19 yang berimbas kepada terbatasnya gerak dan aktivitas secara normal. Namun agar dakwah tetap jalan, Tastafi Banda Aceh, Aliansi Ormas Islam Aceh didampingi oleh unsur MPU Kota datang ke Budi Syaiful, GM Hermes Hotel Banda Aceh, menawarkan program yang ‘tidak normal’.
“Programnya kala itu berupa pengajian rutin bulanan di hotel dan terbuka untuk umum karena biasanya kajian rutin keagamaan itu dilaksanakan di masjid, meunasah dan balai pengajian,” katanya.
Rupanya, upaya mulia ini mendapat dukungan dari pendiri Tastafi Aceh, Abu Mudi atau Waled Hasanul Basry HG, dan Ketua Umum Tastafi pusat Tgk H Muhammad Amin Daud (Ayah Min Cot Trueng), Tgk H Muhammad Yusuf A. Wahab (Ayah Sop Jeunib) dan juga termasuk MPU Aceh. “Semua mendukung usaha pengembangan dakwah yang kita gagas ini,” terang Tgk Umar yang juga selaku Pimpinan Dayah Mini Aceh di Syiah Kuala, Banda Aceh.
Alhamdulillah, akhirnya pengajian bulanan Tastafi di Hotel Hermes, Kyriad Muraya, Permata Hati, berjalan. Bahkan saat ini suda empat tahun lebih, ditambah adanya patner baru seperti DPP ISAD Aceh, Tastafi Muslimah, DPW HIPSI Aceh dan Iskada Aceh.
“Kita berharap berbagai elemen juga terlibat aktif, karena dakwah terbuka untuk umum dan semua kalangan, tidak eklusif,” katanya. “Terima kasih atas anugerah dan penghargaan ini, dan saya persembahkan semua ini kepada guru-guru kami dan kawan kawan pengurus Tastafi baik di Kota Banda Aceh dan pengurus Tastafi pusat, ” tutup Tgk Umar di sela-sela foto bersama memberi keterangan.
Piagam penghargaan turut diberikan kepada empat tokoh lainnya serta 10 lembaga dengan masing-masing kategori.*/Tgk Mustafa Hasan Woyla (Aceh)