Selasa, 2 Agustus 2005
Hidayatullah.com– Raja Fahd bin Abdul Aziz al Saud dari Arab Saudi meninggal dunia di usia 84 tahun. Raja Fahd meninggal kemarin pagi di King Faisal Specialist Hospital, Riyadh, kemarin pagi setelah lama bergulat dengan penyakit.
Raja Fahd, menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 02.30 kemarin (06.30 WIB) karena pneumonia akut. Dia dirawat di rumah sakit sejak Mei lalu.
Rencananya, jenazah Raja Fahd dimakamkan besok. Stasiun televisi negara Arab Saudi mengumumkan Putra Mahkota Pangeran Abdullah dinyatakan sebagai penerus Raja Fahd.
Lahir 1923, Fahd Raja Fahd mulai berkuasa pada tahun 1982 setelah menjadi putra mahkota selama 7 tahun. Ia menggantikan kakaknya, Raja Khaled, yang berkuasa pada 1975-1982. Namun, secara de facto, Fahd menjalankan pemerintahan sejak 1975, karena Raja Khaled sakit-sakitan sejak dilantik.
Di bawah kepemimpinannya, Saudi mengalami dua Perang Teluk. Sebagai raja, kekuasaannya dikenal absolut atas negara pengahasil minyak terbesar dunia. Sebagai raja, dia juga secara otomatis berwenang sebagai penjaga dua masjid suci umat Islam di Mekah dan Madina.
Selama ini, Raja Fahd telah dianggap sukses membawa Saudi sebagai negara petrodolar. Dia dianggap berhasil menjaga hubungan dengan negara-negara Islam. Namun di sisi lain, dia banyak dikecam karena telah menjadi sekutu utama AS di Timur Tengah. Tahun 1990, dia mengizinkan AS mengirim pasukan ke Tanah Suci. (Cha, berbagai sumber)