Hidayatullah.com—Kondisi kesehatan Presiden Mesir terguling Hosni Mubarak tidak stabil, kantor berita nasional MENA melaporkan pada hari Kamis (21/4), mengutip sumber medis rumah sakit di Sharm el-Sheikh, tempat ia sekaligus juga menjalani tahanan.
Mubarak di kamar 309 dan kesehatannya tidak stabil, kata sumber, seperti dikutip oleh MENA.
Para dokter terus memantau kesehatan Mubarak dan melakukan beberapa upaya medis untuk mengetahui penyebab ketidakstabilan itu, tambah sumber.
Laporan ini datang pada saat jaksa penuntut umum Mesir sedang mempertimbangkan untuk memindahkan mantan presiden berusia 82 tahun itu ke penjara atau di rumah sakit dalam penjara, dengan menunggu pemeriksaan kesehatan.
Mubarak, yang mundur dari kekuasaannya 11 Februari ditahan sehubungan dengan kekerasan terhadap demonstran selama 18 hari unjuk rasa anti-rezim, yang mengakhiri cengkeramannya selama 30 tahun berkuasa. Ia juga sedang diperiksa atas tuduhan korupsi.*