Hidayatullah.com–Ulama menilai bahwa kekeringan yang melanda Maroko disebabkan karena banyak dosa. Meski berdoa meminta hujan belum tentu Allah mengabulknnya, demikian lansir Al Arabiya (11/3/2012).
Al Allamah Syeikh Muhammad At Tawil ulama besar madzhab Maliki di Maroko menyampaikan bahwa Allah menghukum siapa saja dari hamba-Nya dengan cara yang dikehendaki-Nya. Dan banyaknya dosa menyebabkan turunya bencana dan ditahannya kenikmatan.
Mengenai doa yang berulang-ulang dilakukan di masjid-masjid untuk memohon turunnya hujan, Syeikh Muhammad At Tawil menyatakan,”Terkabulnya doa memerlukan terpenuhinya beberapa syarat syar’i, salah satu darinya adalah makanan halal. Orang yang mencari makan yang halal di zaman ini sedikit. Kebanyakan dari manusia menerima makanan haram dan melakukan muamalah haram.”
Jika demikian, menurut Syeikh At Tawil susah untuk yakin bahwa Allah mengabulkan doa dari mereka yang telah melampau batas-batsa yang ditetapkan Allah dengan membiasakan diri makan haram.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Keterangan foto: Shalat istisqa yang diikuti presiden Maroko beberapa waktu lalu.