Hidayatullah.com—Ambisi Perdana Menteri Inggris David Cameron untuk melegalkan perkawinan sesama jenis ternyata tidak didukung oleh sebagian besar anggota akar rumput Partai Buruh tempatnya bernaung.
Jajak pendapat ComRes yang dilakukan oleh Coalition for Marriage mendapati bahwa 71 persen anggota Partai Konservatif yakin PM Cameron harus melepaskan ambisinya untuk mengamandemen undang-undang dan meredefinisi perkawinan demi mengakui perkawinan sesama jenis, lansir Christian Post (8/10/2012).
Lebih dari itu, 47 persen responden yakin sikap Cameron yang mendukung perkawinan kaum homoseksual hanya akan merugikan partainya.
Sementara 70 persen responden percaya, desakan untuk mengakui perkawinan kaum homo oleh Cameron tanpa memperhatikan perasaan kelompok lain (pendukung perkawinan tradisional antara laki-laki dan perempuan), hanya memperburuk citra perdana menteri itu di lingkungan partai.
Cuma 11 persen yang yakin agenda liberal yang diusung Cameron akan meningkatkan citranya di dalam partai.
Terkait dengan pemilihan umum, 6 dari setiap 10 anggota Partai Konservatif yakin dukungan atas perkawinan homoseksual hanya akan menurunkan jumlah pemilih Partai Konservatif. Hanya 4 persen yang percaya bahwa dengan mendukung perkawinan homoseksual Partai Konservatif akan mendapat tambahan suara dalam pemilu.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Coalition for Marriage telah melancarkan petisi menentang redefinisi pernikahan untuk mengakui perkawinan pasangan homoseksual. Sejauh ini mereka telah berhasil mengumpulkan 600.000 tanda tangan.
Otoritas tertinggi gereja Anglikan Church of England dan organisasi-organisasi keagamaan lain di seluruh Inggris Raya juga menyuarakan penentangan mereka atas perkawinan sesama jenis.*