Hidayatullah.com—Pemerintah Turki telah memperbarui daftar organisasi teroris resminya dengan menghapus Front Al-Nusra dari kelompok yang dikategorikan sebagai “Al-Qaida di Iraq”, tetapi masih memasukkannya sebagai organisasi teroris.
Pembaruan itu dilakukan pada 18 Juni 2014 atas lembaran negara, yang pada Senin 2 Juni menambahkan nama Front Al-Nusra, Jabhat Al-Nusra dan Victory Front dalam daftar organisasi teroris, lansir Hurriyet. [Baca berita sebelumnya: Turki Masukkan Al-Nusra dan Seorang Warga Indonesia dalam Daftar Teroris]
Turki memperbarui daftar teroris resminya, setelah Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa lebih dulu mengubah daftar terorisnya dengan memasukkan Front Al-Nusra.
Sebagaimana diketahui, Al-Nusra merupakan salah satu kelompok di Suriah yang ikut memerangi rezim Bashar Al-Assad bersama dengan kelompok perlawanan oposisi lainnya. Kelompok Al-Qaida mengakui Al-Nusra sebagai afiliasi resminya di Suriah, tetapi pada saat yang sama mengumumkan bahwa Al-Qaida tidak ada kaitannya dan tidak bertanggungjawab atas perbuatan kelompok ISIL/ISIS yang beroperasi di Suriah.*