Hidayatullah.com—Lebih dari 60 wanita dan anak-anak perempuan yang diculik oleh kelompok Boko Haram di utara Nigeria berhasil meloloskan diri dari penculik mereka, kata sejumlah sumber hari Ahad (6/7/2014).
Seorang jawara lokal Abbas Gava mengatakan dirinya menerima kabar dari temannya bahwa sekitar 63 wanita dan anak-anak perempuan yang diculik sudah kembali ke rumahnya Jumat malam.
Seorang pejabat tinggi keamanan di ibukota negara bagian Borno, Maiduguri, yang meminta tidak disebutkan identitasnya mengkonfirmasi kabar tersebut.
Gava, seorang tokoh jawara setempat yang memiliki hubungan dekat dengan aparat keamanan, mengatakan kepada para wartawan bahwa para perempuan itu meloloskan diri ketika penculiknya pergi bertempur.
Sementara itu aktivis gerakan Bring Back Our Girls Aisha Yesufu saat melakukan aksi turun ke jalan hari Ahad (6/7/2014) di ibukota Nigeria, Abuja, kepada para wartawan mengatakan, “Hari ini sudah 83 hari anak-anak perempuan diculik.”
“Kami sudah 68 hari keluar dan tidak ada seorang pun yang benar-benar mendengarkan kami,” kata Yesufu usai aksinya memprotes sikap diam pemerintah Nigeria dikutip AFP.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Itu mengapa kelompok ini “memutuskan bahwa kami harus membawa protes ini ke presiden agar dia tahu kami masih ada setelah 68 hari dan bahwa kami keluar (protes, red) setiap hari.”
Para pakar kemanan menilai militer pemerintah Nigeria kekurangan sumber daya dan kemampuan dalam menghadapi kelompok Boko Haram, sehingga belum dapat mengatasi masalah tersebut.*