Hidayatullah.com—Polisi anti huru-hara di Athena, Yunani turun tangan memisahkan bentrokan antara penggila sepakbola Yunani dan komunitas Pakistan. Gas-air mata dan granat kejut dilemparkan ke arah massa untuk membubarkan mereka.
Bentrokan singkat tapi ganas itu terjadi di pusat kota Athena, ibukota Yunani, hari Ahad (26/11/2017), lapor Associated Press. Meskipun tidak ada yang terluka atau ditahan, aparat penegak hukum harus menggunakan metode anti huru-hara untuk menghentikan kekerasan yang terjadi.
Rekaman video dari lokasi kejadian menunjukkan para hooligan menginjak-injak bendera Islam, sementara warga Pakistan berupaya mempertahankan diri, sementara sebagian balik membalas.
Anggota komunitas Pakistan tersebut sedang memperingati Maulid Nabi Muhammad, di mana salah satu acaranya digelar di alun-alun kota Athena. Pada saat yang sama, penggila sepakbola pendukung klub Thessaloniki PAOK juga ada di kawasan itu, sedang menuju arena pertandingan.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Meskipun dikawal oleh polisi, rombongan penggila sepakbola itu mulai meneriakkan hinaan kepada para migran itu dan menyerang mereka, lapor AP. Jumlahkelompok hooligan tersebut mencapai 200 orang, sementara komunitas Muslim yang mengikuti pawai sekitar 800 orang, lapor media setempat dilansir RT.*