Hidayatullah.com–Pemimpin tertinggi Taliban, Hibatullah Akhundzada, akan menjadi pemimpin tertinggi di Afghanistan, melihat seorang presiden atau perdana menteri memerintah negara di bawah kepemimpinannya. ToloNews menyatakan, juru bicara Taliban Anamullah Samangani seperti dilansir media Afghanistan.
Kelompok itu mengatakan diskusi tentang pembentukan kabinet pemerintahan baru telah selesai dan akan diumumkan dalam waktu dekat. “Negosiasi dan diskusi semakin mendekati akhir. Administrasi pemerintahan Islam yang akan kami umumkan akan menjadi model bagi semua warga Afghanistan setelah ini,” katanya.
Anamullah juga menegaskan bahwa Hibatullah akan memimpin administrasi Afghanistan. Menurutnya, hal itu tidak bisa dibantah lagi dan tidak ada pihak yang mempersoalkan keputusan tersebut.
Portal al-Arabiya melaporkan bahwa model pemerintahan Taliban yang akan diterapkan di negara tersebut mungkin memiliki kemiripan dengan model pemerintahan Iran yang memiliki pemimpin tertinggi. Meskipun presiden dan parlemen Iran dipilih oleh rakyat, yurisdiksi keduanya tetap berada di bawah pemimpin tertinggi.
Sementara itu, pemerintahan baru Afghanistan tidak akan berbentuk republik.*