Hidayatullah.com–Munculnya Kasus pornografi di lembaga terhormat seperti DPR-RI mengundang desakan berbagai kalangan agar pemerintah lebih serius menjalankan amanat UU Pornografi.
Hal ini diungkapkan Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Dr. Saleh P. Daulay, dalam audiensi dengan ketua DPD-RI di gedung DPR-RI Senayan, Jakarta, Selasa (12/4).
“Pemerintah perlu memaksimalkan kinerja pemberantasan pornografi, jangan sampai perjuangan menggolkan UU pornografi menjadi sia-sia,” demikian ungkap Saleh.
Menurutnya, UU Pornografi belum berfungsi dengan baik, karena masih banyak di masyarakat yang mengakses pornografi terutama di dunia maya, meskipun UU tersebut menurutnya cukup baik isinya.
“UU Pornografi belum efektif, walaupun sudah ideal dan bagus untuk menjaga moral bangsa,” ujarnya.
Pemerintah, menurut Saleh, perlu merespon persoalan tersebut dengan lebih baik untuk memaksimalkan UU Pornografi.
“Pemerintah perlu bekerja keras lagi untuk menindak lanjuti ini, jangan sampai ditingkat UU bagus, tetapi di tingkat implementasi lemah,” tegasnya.*