Hidayatullah.com–Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Ahmad Syafi’i Mufid menyatakan bahwa masyarakat Indonesia harus saling menghargai dan menolong.
“Kalau ada satu yang bahagia semua bahagia kalau ada yang sengsara semuanya membantu,” ungkapnya kepada hidayatullah.com di Kantor FKUB, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (21/12/2017).
Baca: FKUB Inginkan Peraturan Bersama Rumah Ibadah Dijadikan Perpers
Perbedaan, katanya, harusnya menjadi ranah untuk saling menghormati.
“Berbeda apa pun itu harus saling menghormati,” lanjutnya.
Kekerasan dan pengusiran, tegasnya, bukan cara untuk mengatasi perbedaan dan ketidak setujuaan.
“Kalau tidak setuju caranya dengan dialog, jangan bawa parang, golok, itu purbakala,” tambahnya.
Pernyataan itu disampaian Ahmad Syafi’i Mufid menanggapi soal penolakan dan persekusi oleh elemen Organisasi Massa (Ormas) terhadap da’i ternama, Ustad Abdus Somad (UAS) beberapa waktu yang lalu saat berdakwah di Bali.*/Ali Muhtadin