Hidayatullah.com– Untuk pertama kalinya, manajemen pengelola Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, menggelar shalat Idul Adha di kawasan bandara, Ahad (11/08/2019).
Executive General Manager Manajemen Bandara SIM, Yos Suwagiyono, terharu saat menyampaikan rasa syukurnya karena dapat melaksanakan shalat Idul Adha tersebut.
“Kita bersyukur dapat melaksanakan shalat id hari ini bersama-sama,” ungkapnya berkaca-kaca setelah pelaksanaan shalat id di halaman parkir Bandara SIM. Shalat dimulai pukul 07.40 WIB dengan penceramah Tgk Ismail M Daud merangkap imam shalat.
Yos mengungkapkan bahwa hal ini telah menjawab keluhan pihak imigrasi yang selama delapan tahun bekerja tidak pernah melaksanakan shalat id.
“Puasa dipenuhi, semua dipenuhi, hanya shalat id yang belum terpenuhi,” ungkap Yos dengan terbata-bata sebagaimana disiarkan Media Center Aceh Besar, Ahad.
Yos pun menyampaikan ungkapan terima kasih kepada otoritas Bandara Medan yang telah mengizinkan Bandara SIM untuk pertama kali melaksanakan ibadah shalat Idul Adha serta pemotongan hewan qurban di lingkungan bandara.
“Selain pegawai yang sedang dan baru bertugas, masyarakat sekitar juga melaksanakan shalat id di sini,” ujar Yos.
Baca: Idul Adha, Bandara SIM Aceh Besar Setop Operasi Sementara
Pihak manajemen bandara pun menyampaikan terima kasih atas imbauan Bupati Aceh Besar selaku kepala daerah, serta seluruh pihak pembuat regulator termasuk Dirjen Penerbangan Udara dan otoritas bandara Angkasa Pura wilayah II Medan, serta seluruh masyarakat yang telah memberikan dukungan. Sehingga, kegiatan perdana itu dapat terlaksana dengan baik.
Aviation Security (AVSEC) Bandara SIM, Cut Mahathir mengaku turut senang bisa melaksanakan shalat id tahun ini.
“Menguntungkan bagi kami yang berdinas, bisa shalat id,” ungkapnya.
Pelaksanaan shalat id untuk pertama kalinya yang digelar Angkasa Pura II di bandara SIM ini dilanjutkan dengan penyembelihan 4 ekor sapi dan 1 ekor kambing qurban di halaman depan kantor cabang Angkasa Pura II, Blang Bintang. Daging qurban itu kemudian dibagikan kepada masyarakat sekitar Bandara SIM.
Sebelumnya, Bandara SIM, Blang Bintang, Aceh Besar, tidak akan beroperasi selama perayaan Hari Raya Idul Adha 1440H, Ahad (11/08/2019) pada jam yang telah ditentukan.
Selama penghentian kegiatan operasional bandara itu, pihak manajemen Angkasa Pura II Bandara SIM mengisi aktivitas dengan shalat Idul Adha dan penyembelihan hewan qurban yang dilaksanakan di halaman parkir Bandara SIM.
“Manajemen Bandara SIM menghentikan sementara operasional bandara pada tanggal 11 Agustus 2019 dari pukul 07.25 WIB sampai dengan 11.00 WIB dan juga akan menggelar shalat id beserta melaksanakan qurban di lapangan parkir Bandara SIM,” ujar Executive General Manager Bandara SIM Yos Suwagiono, dalam rilisnya, Kamis diperoleh hidayatullah.com, Jumat (09/08/2019).
Baca: 600 Penyandang Disabilitas Shalat Idul Adha di Masjid Istiqlal
Penghentian operasional sementara itu menanggapi Surat Imbauan Bupati Aceh Besar Nomor 451/3442/2019 Tanggal 24 Juli 2019, yang meminta untuk menghentikan aktivitas penerbangan saat hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.
Menyikapi surat tersebut, manajemen Angkasa Pura II Bandara SIM terlebih dahulu berkoordinasi dengan Otoritas Bandara Wilayah II Medan selaku regulator agar tidak bertentangan dengan regulasi yang telah ditetapkan.
“Bandara SIM membutuhkan dukungan positif dari semua pihak, baik dari komunitas bandara, pemerintah daerah dan segenap lapisan masyarakat agar pelayanan kepada pengguna jasa bandara menjadi lebih baik dengan tetap mendukung penerapan syariat Islam yang kaffah di Provinsi Aceh,” tegas Yos Suwagiono.*