Hidayatullah.com – Pasukan penjajah ‘Israel’ mengatakan bahwa pihaknya telah meluncurkan operasi darat yang diklaimnya “tepat sasaran” untuk memperluas zona penyangga antara Gaza utara dan selatan.
“Selama 24 jam terakhir, pasukan telah meluncurkan operasi darat yang tepat sasaran di Gaza tengah dan selatan untuk memperluas zona penyangga antara Gaza utara dan selatan,” kata juru bicara militer zionis Avichay Adraee pada Rabu melalui Telegram.
“Selama operasi tersebut, pasukan memperluas kendali mereka atas poros Netzarim tengah,” yang memisahkan Gaza utara dari selatan, tambahnya.
Sedikitnya 436 warga Palestina syahid dan lebih dari 670 lainnya terluka dalam serangan udara baru ‘Israel’ di Gaza sejak Selasa, yang meruntuhkan gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tahanan yang telah disepakati pada bulan Januari.
Hampir 50.000 warga Palestina telah terbunuh, sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan lebih dari 112.000 lainnya terluka dalam kampanye militer penjajah ‘Israel’ yang brutal di Gaza sejak Oktober 2023.
Pada November 2024, Mahkamah Pidana Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri ‘Israel’ Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya, Yoav Gallant, atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
‘Israel’ juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas perangnya di daerah kantong tersebut.*