Hidayatullah.com– Paus Fransiskus masih mengalami kesulitan bernapas akibat radang paru-paru sehingga memaksanya untuk absen dari menghadiri konferensi iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa COP28 yang digelar di Dubai. Namun, dia bisa tertawa menyaksikan hiburan sirkus yang didatangkan ke Vatikan.
Kepada para hadirin yang mengikuti audiensi umum Rabu pagi (29/11/2023), Paus Fransiskus mengaku masih tidak enak badan dan suaranya “tidak bagus”. Dia batuk-batuk dan berbicara dengan suara lirih ketika menyampaikan pesan di akhir pertemuan.
Paus Fransiskus, yang akan berusia 87 tahun bukan depan, tidak lagi mengalami demam dan kondisinya stabil tetapi masih harus mengkonsumsi antibiotik, kata jubir Vatikan Matteo Bruni ketika menyampaikan informasi terbaru seputar kesehatan pemimpin tertinggi Gereja Katolik Roma itu pada hari Rabu.
“Peradangan paru-paru yang berhubungan dengan kesulitan pernapasan masih ada,” katanya, seperti dilansir Associated Press.
Pekan lalu Paus Fransiskus mengeluhkan sakit flu dan membatalkan semua audiensinya pada hari Sabtu disebabkan penyakit yang ternyata peradangan pada paru-paru.
Hasil CT scan tidak menunjukkan pneumonia tetapi atas saran dokter dia terpaksa membatalkan agenda untuk menghadiri secara langsung COP28 di Dubai, acara yang sangat ingin dihadirinya, menurut Tahta Suci Vatikan.
Dalam audiensi hari Rabu, Paus Fransiskus sempat menyinggung soal bantuan kemanusiaan untuk penduduk Gaza. “Mereka kekurangan roti, air, dan rakyat menderita,” ujarnya.
Pada hari itu dia juga bertemu dengan anggota Celtic, tim sepakbola asal Glasgow, Skotlandia, yang memiliki akar Katolik yang kuat. Rohaniwan asal Argentina itu mengaku sebagai penggemar berat sepakbola.
Wakil Yesus di Bumi itu juga menikmati pertunjukan sirkus dan berfoto bersama.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih atas momen kegembiraan ini,” kata Paus Fransiskus, seraya menambahkan bahwa sirkus mengekspresikan dimensi kemanusiaan yaitu “kegembiraan sederhana”, dan meminta penonton untuk bertepuk tangan.*