Hidayatullah.com—Gereja Jemaat Pertama di kota Spencer – yang berada di Massachusetts tengah, bukan wilayah Boston – terbakar pada 2 Juni setelah disambar petir. Tetapi tidak ada pernikahan yang diadakan pada saat itu, juga tidak ada korban luka yang dilaporkan, kata kepala pemadam kebakaran setempat kepada The Associated Press (AP).
Gereja terbakar pada hari Jumat sore awal bulan ini yang diklaim akibat badai sedang bergerak melalui daerah tersebut, lapor AP. Pengguna media sosial awalnya membagikan video gereja yang dilalap api dengan postingan mengkritik sikap gereja terhadap masalah LGBTQ+.
Tetapi dalam beberapa hari terakhir, beberapa pengguna berbagi rekaman yang klaim sebagai berita palsu bahwa kebakaran terjadi di Boston dan terjadi di tengah upacara pernikahan sesama jenis. Sebuah video yang dibagikan di TikTok dan Twitter menunjukkan menara gereja yang terbakar perlahan-lahan jatuh ke tanah.
“Sebuah gereja di Boston tempat pasangan homoseksual yang sedang melangsungkan pernikahan terbakar setelah tersambar petir. Murka Tuhan,” bunyi salah satu postingan rekaman di TikTok.
Unggahan lain di TikTok dan Twitter juga menambahkan klaim palsu bahwa tidak ada yang selamat dari kebakaran tersebut. “Gereja terbakar oleh petir, di Boston, Amerika Serikat, saat upacara pernikahan pasangan homoseksual. Tidak ada kelangsungan hidup dari para peserta,” tulis postingan itu.
Namun, gereja bersejarah di Spencer – sekitar 10 mil (16 kilometer) barat Worcester – ditutup ketika kebakaran terjadi, bukan untuk mengadakan pernikahan, menurut Kepala Pemadam Kebakaran Spencer Robert Parsons. Tidak ada korban luka yang dilaporkan dalam kebakaran tersebut, yang melibatkan hampir 100 petugas pemadam kebakaran dari hampir 20 departemen.
Gereja Massachusetts tidak mengadakan pernikahan sesama jenis ketika disambar petir dan terbakar. “Tidak ada pernikahan yang terjadi dan sebenarnya gereja ditutup dan dikunci. Tidak ada yang bekerja di gereja,” kata Parsons melalui email.
Parsons dan Departemen Pemadam Kebakaran Massachusetts juga memastikan penyebab kebakaran itu adalah sambaran petir. Jake Wark, juru bicara dinas pemadam kebakaran Massachusetts, mengatakan penyelidik kebakaran polisi negara bagian bekerja dengan pejabat setempat untuk menentukan bahwa petir memicu kobaran api di loteng gedung, yang dengan cepat menyebar melalui struktur berbingkai kayu.*