Hidayatullah.com–Untuk pertama kalinya putera Indonesia, mantan Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris dan Belanda, Junus Effendi Habibie menyampaikan ceramah ilmiah di sebuah perguruan tinggi di Rabat, Maroko.
Acara diadakan tanggal 15 Pebruari 2011 dan bertempat di Fakultas Sastra dan Humaniora, Universitas Ibnu Tofail (UIT), Kenitra, 30 KM dari Rabat dengan tema “Universitas dan Ilmu Pengetahuan“ yang dihadiri oleh kurang lebih 300 orang.
Ceramah yang disampaikan dalam bahasa Inggris dengan menggunakan penterjemah ke dalam bahasa Arab disambut antusias hadirin, yang terlihat memenuhi aula pertemuan. Bahkan sejumlah orang terpaksa berdiri karena tidak mendapatkan tempat duduk.
Dalam ceramahnya, adik kandung mantan Presiden RI BJ Habibie ini menekankan bagaimana pentingnya ilmu pengetahuan yang dalam pengembangannya harus senantiasa diiringi oleh takwa, agar bisa membawa kebaikan bagi umat manusia.
Bahkan dalam acara sesi tanya-jawab, para hadirin banyak mengungkapkan kekaguman mereka atas kemajuan yang diraih Indonesia di bidang teknologi, dan menanyakan tentang peranan universitas di Indonesia dalam meningkatkan SDM manusia.
Turut hadir pada acara tersebut Duta Besar Tosari Widjaja dan Rektor Universitas Ibnu Tofail (UIT) Kenitra Prof. Abdarrahmane Tenkeul, PF. Pensosbud KBRI, para dekan, dosen, mahasiswa dari berbagai fakultas UIT, Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Maroko dan sejumlah wartawan media massa Maroko.*