Hidayatullah.com—Polisi Prancis hari Selasa pagi (2/6/2015) membubarkan para migran yang berkumpul di sebuah tempat di pusat kota Paris, lapor Euronews.
Sekitar 300 migran, kebanyakan dari Afrika Timur, mendirikan tenda-tenda di bawah jembatan yang menopang rel kereta menuju arah stasiun Gard du Nord.
Kamp pengungsi itu sudah ada sejak lebih dari satu tahun, tetapi pejabat Paris beberapa pekan belakangan meminta agar tempat itu dibersihkan dari para migran, sebab jumlah orang yang menempatinya bertambah banyak.
Bruno Morel, direkturumum organisasi amal Emmaus, hari Selasa mengatakan bahwa para migran yang menempati tempat itu direlokasi ke pusat-pusat penampungan para pencari suaka dan rumah dinas sosial.
Sejumlah warga kota datang ke kamp itu Selasa pagi guna menunjukkan solidaritas mereka kepada pendatang asing tersebut.
Negara-negara Eropa sekarang gencar mengambil bermacam langkah guna meredam kedatangan para migran dari Afrika dan Timur Tengah, yang belakangan banyak berdatangan melalui Laut Mediterania.*