Hidayatullah.com — Juru bicara Taliban mengatakan kepada BBC, mereka menunggu ‘penyerahan kekuasaan secara damai’
Suhail Shaheen menyebut kelompok gerilyawan “tidak akan melakukan pembalasan” kepada rakyat Afghanistan.
“Kami meyakinkan orang-orang di Afghanistan, terutama di Kabul, bahwa harta benda dan hidup mereka aman – tidak akan ada balas dendam kepada siapapun,” ujarnya.
“Kami adalah pelayan rakyat dan negara ini.”
Banyak orang Afghanistan takut akan kembalinya rezim tahun 1990-an secara brutal, yang ditandai dengan eksekusi di depan umum, rajam, dan pelarangan anak perempuan dari sekolah. Namun, Taliban memastikan hal itu tidak akan terulang kembali.